top of page

Ketahui Cara Menanam Bawang Merah dan Distribusi Hematnya

Cara menanam bawang merah kini menjadi hal yang paling sering dicari tahu oleh masyarakat. Pasalnya, banyak orang yang sudah beralih hobi untuk menanam berbagai macam tanaman hias, bahkan bumbu dapur di rumah.

Terlebih, bawang bagi masyarakat Indonesia merupakan salah satu bahan masakan yang wajib di dapur. Kebanyakan masyarakat Indonesia pun pasti menggunakan bahan yang satu itu untuk hampir setiap jenis masakan.

Karena kebutuhan dan permintaan yang terus meningkat, tidak aneh jika tanaman ini memiliki harga yang lebih mahal di waktu-waktu tertentu. Apalagi di awal-awal masa pandemi. Rasanya semua harga pun melambung tinggi, termasuk bawang merah.

Jadi tak ada salahnya Anda mengetahui cara menanam bawang merah. Terlebih jika Anda ingin membuatnya menjadi sebuah bisnis menguntungkan.

Selain digunakan untuk membuat setiap masakan jadi lezat, bawang merah juga bisa memberikan cuan untuk Anda jika dibudidayakan. Yuk ketahui cara menanam bawang merah!

Cara menanam bawang merah

Cara menanam bawang merah tak bisa disebut mudah, namun tak juga bisa dibilang sulit. Kini Kargo Technologies akan membahas cara menanam bawang merah hidroponik seperti yang dilansir dari 99.co

Hal pertama yang perlu Anda lakukan untuk menanam bawang merah dengan media air adalah menyiapkan bahan serta peralatan yang dibutuhkan.

Anda memerlukan;

1. Pot (gunakan botol atau toples bekas jika membutuhkan alternatif)

2. Gunting

3. Cutter

4. Kain flannel

5. Media tanam (cocopeat atau arang sekam)

6. Bibit bawang merah

7. Nutrisi Hidroponik/ab mix

8. Alat pengukur pH

9. Alat pengukur TDS

10. Air

Menyiapkan pot dan tandon nutrisi

Usai menyiapkan hal yang dibutuhkan, langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah menyiapkan media tanam.

Pot serta tandon yang perlu disiapkan bisa berupa barang bekas yang berbentuk wadah seperti botol maupun toples. Jika miliki dua hal di atas, Anda tak perlu lagi mengeluarkan modal lebih.

Jika persiapan yang dibutuhkan sudah selesai, Anda perlu mengikuti langkah-langkah di bawah ini.

– Pastikan jika ukuran pot sesuai dengan toples yang sudah Anda siapkan sebelumnya.

– Buatlah lubang pada tutup toples dan sesuaikan dengan bentuk serta ukuran lubang dengan pot yang sudah disediakan.

– Buat lubang udara dengan diameter kurang lebih sekitar 1cm di bagian samping toples.

– Buat lubang udara sedikit lebih rendah dari posisi pot Anda.

– Guntinglah kain flanel untuk kemudian Anda pasang di bagian bawah pot.

– Mulai memasukan media tanam ke dalam pot.

– Cat toples atau tandong agar larutan nutrisi tak ditumbuhi oleh lumut. Cobalah untuk memilih warna yang tidak tembus cahaya, ya!

Siapkan media tanam yang cocok

Ketika membicarakan media tanam hidroponik, biasanya media tana mini menggunakan arang sekam atau cocopeat. Tak hanya itu, Anda juga bisa mencampur keduanya dengan perbandingan 1:1.

Sebelum Anda memasukan media tanam ke dalam pot, jangan lupa memastikan untuk memasang sumbu yang terbuat dari kain flanel terlebih dahulu, ya!

Siapkan bibit yang baik

Cara menanam bawang merah yang baik tentunya dengan menggunakan bibit yang baik. Namun, Anda bisa menggunakan bawang merah yang ada di dapur sebagai bibit untuk ditanam.

Untuk memilih bibit terbaik pastikan umbi yang dipilih terlihat kering dan tua, ya. Setelah itu, pastikan juga Anda menggunakan umbi bawang yang sudah terlihat calon akarnya. Usai semua dipersiapkan, potong sedikit saja ujung dari bawang merah, kira-kira 1/5 dari ukuran bibit tersebut.

Mulai menanam bibit

Langkah pertama yang harus Anda lakukan di awal adalah menyiram media tanam terlebih dahulu dengan air biasa. Kemudian benamkan setengah bagian umbi ke media tanam.

Jika sudah, ketakkan media tanam di tempat yang teduh selama 3 sampai 4 hari atau bisa juga hingga bawang hidroponik Anda mengeluarkan tunas.

Ketika tunas yang tumbuh sudah mencapai 1cm, cobalah untuk mengisi tandon dengan menggunakan larutan nutrisi ab mix dan simpan media tanam di tempat yang terkena cahaya matahari secara total.

Pastikan kebutuhan PPM dan Ph Nutrisi terpenuhi

Anda butuh memastikan kebutuhan PPM dan pH nutrisi terpenuhi atau tidak agar bawang merah tumbuh dengan subur. Nutrisi ab mix sendiri memiliki dua bagian yakni, nutrisi A dan nutrisi B.

Ketika nutrisi ab mix yang Anda miliki masih berupa sebuk atau padar, cobalah untuk melarutkannya terlebih dahulu hingga menjadi larutan induk. Nutrisi A dan B harus dilarutkan dalam wadah yang terpisah, ya!

Setiap tahap pertumbuhan, kebutuhan PPM nutrisi bawang hidroponik selalu berubah-ubah. Intinya, semakin tua usia bawang merah, akan semakin banyak juga kebutuhan nutrisi PPM.

Rinciannya adalah;

· pH ideal bawang merah adalah 5,5 sampai 6,6

· Awal tanam atau sejak tunas berukuran 1cm muncul adalah 400 PPM

· Minggu kedua adalah 800 PPM

· Minggu ketiga hingga kelima adalah 1.000 PPM

· Minggu keenam dan seterusnya adalah 1.200 PPM

Proses pemeliharaan serta perawatan bawang merah

Seperti yang sudah dibahas, cara menanam bawang merah bisa dibilang susah susah gampang. Memelihara dan merawat bawang merah adalah tahapan krusial yang harus dilakukan agar tanaman hidroponik bisa tumbuh secara maksimal.

Anda harus memastikan nutrisi bawang terpenih dengan cara menjaga kestabilan pH air menggunakan alat pengukur pH. Kemudian, lakukanlah pemeriksaaan larutan nutrisi pada tandon secara berkala.

Pastikan jangan sampai air nutrisi di dalamnya terlalu kering. Selain itu, pastikan untuk menggunakan nutrisi dengan PPM yang sudah sesuai dengan usia tanaman.

Usai tanaman berusia 60-65 hari atau ketika daun sudah menguning dan mulai rebah, Anda bisa memanen bawang merah tersebut untuk didistribusikan.

Cara distribusi yang hemat

Nah, ketika Anda sudah mahir dan mengetahui cara menanam bawang merah dengan benar, kini Anda memerlukan truk dengan ukuran tepat dan pastinya hemat! Jangan sampai menggunakan modal berlebih untuk distribusi kalau Anda bisa dapatkan service yang memuaskan bersama dengan Kargo Technologies.

Bersama Kargo Technologies, Anda bisa mendapatkan maksimal diskon Rp150.000 (Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah) dalam setiap transaksi dengan minimal biaya transaksi sebesar Rp200.000 (Dua Ratus Ribu Rupia) kapanpun dan dimanapun!

Tak hanya itu, Anda juga bisa melakukan live tracking pada sopir yang membawa barang dagangan Anda setiap saat. Dengan menggunakan teknologi E-POD, Kargo Technologies sudah pasti menginginkan pelayanan yang terbaik untuk Anda agar Anda bisa mengetahui kapan barang dagangan Anda sampai ke lokasi tujuan.

Tertarik untuk menjadi pelanggan kami? Caranya mudah banget! Anda cukup mendownload aplikasi Kargo Shipper di Playstore atau klik link di sini untuk langsung memesan truk sekarang juga via whatsapp!

Jangan sampai tertipu harga murah di tempat lain, karena hanya di Kargo Technologies solusi yang tepat untuk angkut semua barang Anda.

1 tampilan

Postingan Terkait

Lihat Semua

Comments


bottom of page