Tips berkendara saat hujan adalah satu hal yang penting untuk dipelajari. Mengingat saat berkendara akan ada banyak kemungkinan-kemungkinan di jalan yang kita hadapi dan tidak bisa dihindari, salah satunya yaitu perihal cuaca. Cuaca buruk atau hujan bisa menyebabkan bahaya, baik bagi pengemudi maupun kendaraan lainnya.
Untuk itu, sangatlah penting untuk tahu cara berkendara yang aman dan menyesuaikan dengan kondisi hujan, khususnya bagi para pengemudi angkutan besar seperti truk. Mengendarai kendaraan kecil saja diperlukan ketelitian dan kehati-hatian, apalagi untuk para pengemudi truk.
Tips Berkendara Saat Hujan Untuk Pengemudi Truk
Pexels.com
1. Periksa kondisi kendaraan, pastikan sudah siap untuk menghadapi kondisi hujan
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah kondisi kendaraan itu sendiri. Perhatikanlah kondisi dari hal-hal berikut:
- Periksa ban
Ban adalah aspek yang paling bersentuhan langsung dengan kondisi jalanan terutama saat hujan. Untuk itu, pastikan bahwa kondisinya sedang dalam keadaan prima. Pertama, kamu bisa mengecek tekanan angin pada ban. Jangan sampai, karena ketidak telitian, ternyata ban harus kempes saat perjalanan jauh dan di tengah kondisi hujan. Periksalah minimal sekali dalam sebulan, dan ketika ingin mengemudi saat hujan, periksa kembali.
Selain itu, kamu bisa mengecek apakah kondisi ban masih bagus atau tidak. Jika memang ternyata sudah terlihat menipis, alangkah lebih baik untuk menggantinya terlebih dahulu daripada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ke depannya.
- Periksa kondisi lampu
Selanjutnya, ada lampu yang juga berperan cukup penting. Mulailah mengecek dari lampu utama yaitu lampu depan terlebih dahulu. Pastikan kalau keduanya menyala dengan baik agar bisa digunakan saat hujan.
Lalu, pastikan lampu rem dan lampu belakang menyala dengan baik. Hal ini karena saat hujan, biasanya jalanan akan terlihat kurang jelas, sehingga peran keduanya sangat dibutuhkan. Jangan lupa juga untuk mengecek lampu sen.
- Periksa kontrol utama
Kontrol utama mesin terdiri atas kemudi, pedal gas, pedal rem dan kopling. Pastikan semuanya bisa berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya. Cek dan cari tahu semuanya satu per satu demi keamanan dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat jika hujan, bagian-bagian tersebut perlu mendapat perhatian dan perawatan ekstra.
Jangan lupa juga untuk kencangkan busi dan kabel aki serta saringan udara untuk menghindari risiko bocor.
2. Singkirkan gangguan yang bisa mengganggu fokus berkendara
Sebelum lepas landas, ada baiknya untuk menyingkirkan semua hal yang bisa mengganggu fokus berkendara. Seperti misal matikan ponsel atau atur ke mode "jangan ganggu". Siapkan sistem navigasi dan jauhkan ponsel dari jangkauan, sehingga kamu tidak tergoda untuk memeriksanya.
Jauhkan juga makanan ringan dan minuman dalam jangkauan yang mudah dan bersiaplah untuk memberikan perhatian penuh kepada jalan. Jika ingin mendengarkan radio, nyalakan dengan volume yang rendah, agar kamu bisa tetap mendengar apa yang terjadi di sekitar.
3. Selalu simpan perlengkapan darurat
Kita tidak pernah tahu seperti apa kondisi di jalan dan kemungkinan-kemungkinan apa yang akan terjadi. Untuk itu, pastikan kamu mempersiapkan diri untuk berbagai kondisi cuaca yang akan dihadapi sebelum memulai perjalanan. Juga, pastikan kamu memiliki persediaan darurat yang dikemas jika sewaktu-waktu mungkin terdampar.
4. Jaga jarak aman
Pexels.com
Kondisi hujan bisa menyebabkan hydroplaning terjadi, yaitu fenomena berbahaya di mana ban kendaraan meluncur di atas lapisan air daripada menyentuh jalan. Hal ini bisa mengakibatkan ban kehilangan traksi. Pada titik ini, tidak ada input yang dapat mengontrol kendaraan, sehingga bukan tidak mungkin jika hydroplaning dapat menyebabkan bencana.
Untuk mencegah hydroplaning tips berkendara saat hujan, sisakan ruang ekstra antara truk kamu dengan kendaraan lain agar kendaraan di depan memiliki waktu berhenti yang cukup. Perlambat laju truk, putar lampu depan dan lampu belakang untuk memaksimalkan jarak pandang. Kamu juga harus mulai melambat lebih awal sebelum persimpangan dan saat berbelok.
5. Berkendara secara perlahan dan kurangi kecepatan
Saat hujan, kondisi jalan akan sangat licin dan berpotensi untuk tergelincir cukup besar. Apalagi jika mengendarai armada besar seperti truk, tentunya berkendara beberapa mil di atas batas kecepatan bisa menyebabkan kecelakaan. Kamu tentu akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk berakselerasi dan mengurangi kecepatan.
Jadi, tips berkendara saat hujan dan mempertahankan kendali truk, kamu mungkin perlu mengurangi kecepatan setidaknya 5 mph jika menghadapi kondisi cuaca buruk atau tikungan di jalan. Berkendaralah di bawah batas kecepatan yang ditentukan dan pastikan keselamatan diri mu dan pengemudi lain.Â
6. Jangan gunakan cruise control atau rem mesin
Tips berkendara saat hujan untuk pengemudi truk selanjutnya adalah jangan menggunakan cruise control. Mengemudi dengan cruise control selama kondisi basah akan membuatmu tidak bisa merasakan jika truk melakukan hydroplaning. Menggunakan rem mesin truk saat hujan dapat menyebabkan hilangnya traksi.
7. Tetap waspada setiap saat
Kondisi jalanan saat hujan tentu membutuhkan perhatian ekstra. Jangan sampai kehilangan pandangan ke jalan tidak peduli seberapa buruk jarak pandang. Jika kamu tidak dapat melihat jalan sama sekali karena kabut, lebih baik hentikan truk dan tunggu hingga kabut hilang. Jika kamu memalingkan muka, justru bisa memunculkan potensi bahaya seperti mungkin tergelincir, menabrak, berbelok atau terbalik.
Jangan meraih benda di kursi penumpang, kursi belakang, papan dasbor saat kamu mengemudi di tengah hujan. Jangan berbicara di telepon karena itu mengurangi waktu reaksi kamu terhadap truk. Terakhir, jangan minum atau makan saat mengemudi di tengah hujan karena kamu mungkin harus melepaskan tangan dari kemudi.
8. Keluar dari jalan jika kondisinya terlalu parah
Dalam situasi tertentu, jika kondisi di jalan sudah terlihat tidak kondusif dan tidak ada hal yang bisa membuatmu tetap aman, berhentilah di tempat parkir dan tunggu sampai kondisinya membaik. Keamanan kamu tidak sebanding dengan risiko yang mungkin kamu hadapi.
Faktor-Faktor yang Berkontribusi pada Kecelakaan Truk dalam Cuaca Buruk
Kondisi berbahaya jalanan saat hujan tentu diakibatkan juga oleh beberapa faktor lainnya, seperti:
1. Visibilitas buruk
Pexels.com
Setiap kali hujan, visibilitas jalan atau keadaan jalan bisa dilihat dan diamati berkurang untuk semua pengemudi, termasuk pengemudi kendaraan besar seperti truk. Semakin deras hujan, maka semakin buruk jarak pandang yang merupakan penyebab umum kecelakaan.
Hujan bisa mempersulit kamu sebagai pengemudi untuk melihat apakah ada orang yang menghalangi jalanmu saat mencoba berpindah jalur, berbelok, atau melakukan manuver lain.
Menghindari empat titik buta yang mengelilingi truk-truk besar sangat penting dalam mencegah kecelakaan rig besar setiap hari, terutama saat hujan.
2. Angin kencang dan jalan licin
Saat hujan, tidak jarang juga disertai dengan angin kencang yang dapat menciptakan kondisi sangat berbahaya bagi truk besar di jalan raya. Meski kondisi truk tinggi dan lebar, namun tidak menutup kemungkinan dapat dengan mudah tertiup angin di jalan yang licin.
Hembusan angin yang cukup kuat dapat menggeser truk di jalan raya dan keluar dari jalurnya atau bahkan menyebabkan kecelakaan rig besar terguling yang serius.
3. Kecepatan lalu lintas tidak konsisten
Kondisi hujan, basah, dan berangin cenderung menyebabkan pengemudi kendaraan yang lebih kecil dan lebih ringan memperlambat laju kendaraannya dan lebih sering mengerem. Pengereman yang sering atau tiba-tiba dalam kondisi ini adalah penyebab umum lainnya dari kecelakaan truk besar saat hujan.
Arus lalu lintas dan kecepatan yang tidak konsisten dapat menjadi bahaya tambahan bagi semua kendaraan, serta meningkatkan kemungkinan tabrakan.
Untuk itu, dalam upaya menghindari tabrakan karena lalu lintas yang tidak konsisten, sebagian besar pengemudi truk berat perlu mengalihkan ke jalur kiri di mana kamu dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan yang konsisten. Pengemudi yang melihat truk bergerak ke kiri harus selalu mengalah padanya dan kemudian menjauhi jalur kiri untuk menghindari bahaya perjalanan antar truk.
Beberapa tips berkendara saat hujan tadi bisa kamu terapkan, selain untuk kemudahan sendiri, tips tersebut juga bisa membantu kamu untuk menghindari adanya bahaya dan kecelakaan di jalan raya. Ditambah lagi jika perjalananmu itu sedang membawa muatan dari shipper atau konsumenmu. Lebih baik utamakan kebaikan berbagai pihak. Jangan sampai niat untuk membawa muatan sampai tujuan dengan selamat malah berakhir dengan hal-hal yang tidak diinginkan.
Memangnya ada yang mau mengirim muatan saat hujan? Tentu ada! Dengan bergabung di Kargo Technologies, kamu tidak hanya menemukan muatan sekali jalan, tetapi juga muatan rutin, sehingga setiap harinya akan ada muatan yang menunggu untuk diantar, begitu pun saat hujan. Tentunya dengan standar pengiriman yang aman dan berkualitas. Temukan muatanmu di aplikasi Kargo Vendor.
Comments